WartaBuser.com – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem, terutama pada bulan Februari hingga Maret. Imbauan tersebut mengacu pada peringatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang mengingatkan akan potensi bencana hidrometeorologi.
“Saya menghimbau kepada warga Kabupaten Sukabumi agar tetap waspada terhadap potensi hujan lebat, angin kencang, serta ancaman banjir dan tanah longsor,” kata Deden Sumpena, Selasa (4/3/2025).
Deden menjelaskan bahwa berdasarkan peringatan dini cuaca yang dikeluarkan BPBD Sukabumi pada hari tersebut, terdapat potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat dan angin kencang di beberapa wilayah, di antaranya Cicurug, Kabandungan, Purabaya, Nyalindung, Gegerbitung, dan Ciambar.
“Diharapkan masyarakat selalu siap siaga dan mengikuti perkembangan informasi cuaca serta memperhatikan potensi bencana yang dapat terjadi,” tambah Deden.
Senada dengan imbauan BPBD, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Gerindra, Tedi Setiadi, juga turut mengingatkan masyarakat di Dapil II Kabupaten Sukabumi untuk lebih waspada, mengingat potensi bencana banjir dan longsor yang mengancam wilayah tersebut.
“Di wilayah II ini, potensi bencana berupa banjir dan longsor cukup tinggi. Oleh karena itu, saya mengimbau warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan serta melakukan koordinasi cepat untuk antisipasi sebagai bentuk deteksi bencana dini,” ujar Tedi, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi.
Peringatan dini cuaca dan imbauan ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat untuk menghadapi potensi bencana, serta memperkuat upaya mitigasi bencana di Kabupaten Sukabumi.
